Tafsir Indonesia Depag Surah Ali 'Imran 87
Mereka itu, balasannya ialah: Bahwasanya laknat Allah ditimpakan  kepada mereka, (demikian pula) laknat para malaikat dan manusia  seluruhnya,(QS. 3:87)
أُولَئِكَ جَزَاؤُهُمْ أَنَّ عَلَيْهِمْ لَعْنَةَ اللَّهِ وَالْمَلَائِكَةِ وَالنَّاسِ أَجْمَعِينَ 
Dalam  ayat ini Allah SWT menandaskan, bahwa mereka itu pantas mendapat  kemurkaan Allah, malaikat dan manusia seluruhnya, dan menerangkan bahwa  manusia umumnya akan melaknati mereka yang murtad dari imannya itu;  karena manusia umumnya, bila mengetahui keadaan mereka yang sebenarnya,  tentu akan melaknati mereka sesuai dengan firman Allah:
وقال إنما اتخذتم من دون الله أوثانا مودة بينكم في الحياة الدنيا ثم يوم القيامة يكفر بعضكم ببعض ويلعن بعضكم بعضا
Artinya:
Dan  berkata Ibrahim "Sesungguhnya berhala-berhala yang kamu sembah selain  Allah, adalah untuk menciptakan perasaan kasih sayang di antara kamu  dalam kehidupan dunia ini, kemudian di hari kiamat sebagian kamu  mengingkari sebagian (yang lain) dan sebagian kamu melaknati sebagian  (yang lain)".
(Q.S Al Ankabut)
Asbabun Nuzul Indonesia Depag Surah Ali 'Imran 87
Diriwayatkan  oleh Nasai, Ibnu Hibban dan Hakim dari Ibnu Abbas, katanya, "Ada  seorang laki-laki Ansar yang telah masuk Islam kemudian murtad lalu ia  menyesal. Lalu menghubungi kaumnya, agar mereka mengirim utusan kepada  Nabi saw. untuk menanyakan apakah ada kesempatan baginya buat bertobat.  Maka turunlah ayat, 'Betapa Allah akan menunjuki suatu kaum yang  kafir...,' sampai dengan firman-Nya, '...maka sesungguhnya Allah Maha  Pengampun lagi Maha Penyayang.' Maka dikirimnya kaumnya kepada Nabi saw.  dan menyatakan diri masuk Islam kembali." Musaddad mengetengahkan dalam  musnadnya dan oleh Abdurrazzaq dari Mujahid, katanya, "Harits bin  Suwaid datang kepada Nabi saw. lalu masuk Islam. Kemudian ia kembali  kafir dan pergi kepada kaumnya, maka Allah pun menurunkan padanya ayat  Alquran, 'Betapa Allah akan menunjuki suatu kaum yang kafir...' sampai  dengan firman-Nya, '...maka sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha  Penyayang.' (Q.S. Ali Imran 86-89) Ayat ini dibawa oleh salah seorang  warganya lalu membacakannya kepadanya. Kata Harits, 'Demi Allah, setahu  saya kamu adalah seorang yang benar, tetapi Rasulullah lebih benar dari  padamu, dan Allah lebih benar lagi di antara yang tiga.' Maka ia pun  kembali masuk Islam dan beragama dengan baik."
 
 
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Silahkan berkomentar!
Apabila ada penulisan yang salah atau kurang tepat.