Tafsir Indonesia Depag Surah An-Nisaa' 44
أَلَمْ تَرَ إِلَى الَّذِينَ أُوتُواْ نَصِيبًا مِّنَ الْكِتَابِ يَشْتَرُونَ الضَّلاَلَةَ وَيُرِيدُونَ أَن تَضِلُّواْ السَّبِيلَ
Apakah kamu tidak melihat orang-orang yang telah diberi bahagian dari Al Kitab (Taurat) ? Mereka membeli (memilih) kesesatan (dengan petunjuk) dan mereka bermaksud supaya kamu tersesat (menyimpang) dari jalan (yang benar).
Kaum muslimin harus mengetahui bahwa para ahli kitab yang menerima kitab dari Allah dengan perantara rasul-Nya, mereka hanya mengambil sebagian dari isi kitab itu yang sesuai dengan keinginan dan hawa nafsu mereka, bahkan mereka banyak pula mengubah-ubah dan menambahkannya. Dengan kedatangan Nabi Muhammad saw, mereka itu semestinya menjadi orang-orang yang beriman, tetapi sebaliknya mereka menjadi orang-orang yang kafir. Maksud dan tujuan mereka berbuat seperti itu adalah untuk menyesatkan orang banyak termasuk orang-orang Islam sendiri dari jalan yang benar. Mereka tidak segan-segan mengadakan berbagai macam tipu daya dan pura-pura ikhlas terhadap kaum muslimin padahal mereka adalah musuh dalam selimut.
Asbabun Nuzul Indonesia Depag Surah An-Nisaa' 44
Ibnu Ishak mengetengahkan dari Ibnu Abbas, katanya, "Rifa'ah bin Zaid bin Tabut adalah salah seorang tokoh Yahudi yang terkemuka. Jika berbicara dengan Rasulullah saw. ia memutar lidahnya, misalnya katanya, 'Dengarlah hai Muhammad agar anda dapat memahami perkataan kami,' lalu ia menuduh agama Islam sambil berolok-olok, maka Allah pun menurunkan, 'Tidakkah kamu perhatikan orang-orang yang diberi bagian dari Alkitab, mereka membeli kesesatan.'" (Q.S. An-Nisa 44)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Silahkan berkomentar!
Apabila ada penulisan yang salah atau kurang tepat.