Tafsir Surah Al-Anfal 25

💬 : 0 comment

Tafsir Indonesia Depag Surah Al Anfaal 25


وَاتَّقُواْ فِتْنَةً لاَّ تُصِيبَنَّ الَّذِينَ ظَلَمُواْ مِنكُمْ خَآصَّةً وَاعْلَمُواْ أَنَّ اللّهَ شَدِيدُ الْعِقَابِ

Dan peliharalah dirimu dari pada siksaan yang tidak khusus menimpa orang-orang yang zalim saja di antara kamu. Dan ketahuilah bahwa Allah amat keras siksaan-Nya.

Kemudian daripada itu Allah swt. menyerukan kepada orang-orang beriman agar memelihara diri mereka dari siksaan yang tidak hanya khusus menimpa orang-orang zalim itu saja di antara orang-orang beriman. Maksudnya ialah apabila di dalam suatu kaum perbuatan maksiat telah merata maka Allah swt. akan menyiksa mereka itu secara keseluruhan. Siksaan itu tidak hanya bagi orang yang melakukan kemaksiatan itu saja, akan tetapi siksaan itu akan menimpa mereka secara merata tanpa pilih kasih, meskipun di dalamnya terdapat juga orang-orang yang saleh yang berada di antara mereka itu.

Rasulullah saw. bersabda:

يا من قوم يعمل بهم بالمعاصي هم أغر وأكثر ممن لا يعلمون ثم لم يغيروه إلا عمهم الله بعقاب

Artinya:
Tidak ada siksaan yang pantas dijatuhkan kepada suatu kaum yang sebagian besar orang-orangnya melakukan kemaksiatan kemudian mereka tidak mau mengubahnya selain Allah akan menyiksa mereka dengan siksaan yang merata.
(H.R Ahmad dari Jabir)

Oleh sebab itulah di dalam masyarakat ada yang mengurus kemaslahatan dan mengurus amar makruf dan nahi mungkar. Lembaga ini hendaknya bertugas meneliti kemaksiatan yang timbul dalam masyarakat, serta berusaha pula untuk mencari cara-cara pencegahannya. Juga lembaga ini berusaha untuk menggiatkan masyarakat melakukan segala yang diperintahkan oleh agama dan menghentikan segala sesuatu yang dilarang. Sebab apabila kemaksiatan itu telah merata, dan masyarakat telah melupakan agama, maka bencana yang menimpa masyarakat itu tidak hanya akan menimpa sesuatu kelompok atau golongan tertentu saja, tetapi bencana itu akan dirasakan oleh anggota masyarakat secara keseluruhan dan merata.

Di ahkir ayat Allah swt. memperingatkan orang-orang mukmin agar mereka itu mengetahui bahwa Allah amat keras siksaan-Nya. Siksaan Allah ditimpakan atas siapa saja yang melanggar hukum-Nya, baik oleh anggota-anggota masyarakat. Ancaman Tuhan yang sangat keras ini mencakup ancaman di dunia akan berlaku apabila kejahatan itu telah merajalela dan merata di segenap anggota masyarakat itu tanpa pandang bulu. Sedangkan ancaman-ancamannya di akhirat ditimpakan kepada orang-orang yang melakukannya secara sendiri-sendiri atau pun bersama-sama sesuai dengan berat ringannya perbuatan yang dilakukan oleh orang itu.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Silahkan berkomentar!
Apabila ada penulisan yang salah atau kurang tepat.