Al-A'raf 11

💬 : 0 comment

Tafsir Indonesia Depag Surah Al-A'raf Ayat 11


وَلَقَدْ خَلَقْنَاكُمْ ثُمَّ صَوَّرْنَاكُمْ ثُمَّ قُلْنَا لِلْمَلآئِكَةِ اسْجُدُواْ لآدَمَ فَسَجَدُواْ إِلاَّ إِبْلِيسَ لَمْ يَكُن مِّنَ السَّاجِدِينَ

Sesungguhnya Kami telah menciptakan kamu (Adam), lalu Kami bentuk tubuhmu, kemudian Kami katakan kepada para malaikat: "Bersujudlah kamu kepada Adam", maka merekapun bersujud kecuali iblis. Dia tidak termasuk mereka yang bersujud.

Pada ayat ini Allah swt. menerangkan bahwa Dia telah menciptakan Adam a.s. yang akan disusul oleh keturunannya, pada mulanya dari tanah liat yang kemudian diberi bentuk dengan yang sebaik-baiknya, sebagaimana firman Allah:

وَإِذْ قَالَ رَبُّكَ لِلْمَلَائِكَةِ إِنِّي خَالِقٌ بَشَرًا مِنْ صَلْصَالٍ مِنْ حَمَإٍ مَسْنُونٍ

Artinya:
Sesungguhnya Aku akan menciptakan seorang manusia dari tanah liat kering (yang berasal) dari lumpur hitam yang diberi bentuk.
(Q.S Al Hijr: 28)

Dan dalam firman Allah:

لَقَدْ خَلَقْنَا الْإِنْسَانَ فِي أَحْسَنِ تَقْوِيمٍ

Artinya:
Sesungguhnya Kami telah menciptakan manusia dalam bentuk yang sebaik-baiknya.
(Q.S At Tin: 4)

Adapun proses kejadian anak cucu Adam a.s. adalah sebagaimana yang disebutkan dalam firman Allah swt.:

وَلَقَدْ خَلَقْنَا الْإِنْسَانَ مِنْ سُلَالَةٍ مِنْ طِينٍ ثُمَّ جَعَلْنَاهُ نُطْفَةً فِي قَرَارٍ مَكِينٍ ثُمَّ خَلَقْنَا النُّطْفَةَ عَلَقَةً فَخَلَقْنَا الْعَلَقَةَ مُضْغَةً فَخَلَقْنَا الْمُضْغَةَ عِظَامًا فَكَسَوْنَا الْعِظَامَ لَحْمًا ثُمَّ أَنْشَأْنَاهُ خَلْقًا ءَاخَرَ فَتَبَارَكَ اللَّهُ أَحْسَنُ الْخَالِقِينَ

Artinya:
Dan sesungguhnya Kami telah menciptakan manusia dari suatu sari pati (berasal) dari tanah. Kemudian Kami jadikan saripati itu air mani (yang disimpan) dalam tempat yang kokoh (rahim). Kemudian air mani itu Kami jadikan segumpal darah; kemudian segumpal darah itu Kami jadikan segumpal daging, dan segumpal daging itu Kami jadikan tulang-belulang, lalu tulang-belulang itu Kami bungkus dengan daging, kemudian Kami jadikan dia makhluk yang (berbentuk) lain. Maka Maha Sucilah Allah Pencipta Yang Paling Baik.
(Q.S Al Mu'minun: 12, 13, dan 14)

Kemudian setelah selesai Nabi Adam a.s. diciptakan, Allah swt. memerintahkan para malaikat supaya sujud kepada Adam a.s. sebagai penghormatan karena Adam itulah nanti yang akan menjadi khalifah-Nya di bumi dan dia pulalah nanti yang akan memberitahukan nama-nama beberapa benda. Maka sujudlah para malaikat menghormati Adam kecuali iblis, suatu jenis makhluk yang berasal dari jin yang pada waktu itu hadir bersama para malaikat. Dia menentang perintah Allah dan tidak mau sujud bersama-sama para malaikat itu.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Silahkan berkomentar!
Apabila ada penulisan yang salah atau kurang tepat.