Al An'am 162

💬 : 0 comment

Tafsir Indonesia Depag Surah Al An'am 162

Katakanlah: sesungguhnya sembahyangku, ibadatku, hidupku dan matiku hanyalah untuk Allah, Tuhan semesta alam.

قُلْ إِنَّ صَلاَتِي وَنُسُكِي وَمَحْيَايَ وَمَمَاتِي لِلّهِ رَبِّ الْعَالَمِينَ

Dalam ayat ini Nabi Muhammad saw. diperintahkan pula supaya mengatakan bahwa sesungguhnya salatnya, ibadahnya serta semua pekerjaan yang dilakukannya, hidupnya dan matinya adalah semata-mata untuk Tuhan semesta alam yang tiada sekutu bagi-Nya. Demikian itulah yang diperintahkan kepadanya dan ia adalah orang yang pertama-tama menyerahkan diri kepada Allah dalam mengikuti dan mematuhi semua perintah dan larangan-Nya. Dua ayat ini mengandung ajaran yang diajarkan Tuhan kepada Muhammad saw. yang harus disampaikannya kepada umatnya, bagaimana seharusnya hidup dan kehidupan seseorang muslim di dalam dunia ini. Semua pekerjaan salat dan ibadah lainnya harus dilaksanakan dengan tekun sepenuh hati karena Allah, ikhlas dalam semua pekerjaan tanpa pamrih. Seorang muslim harus yakin kepada kodrat dan iradat Tuhan yang tidak ada sekutu-Nya. Tuhanlah yang menentukan hidup mati seseorang. Oleh karena itu seorang muslim tidak perlu takut mati dalam berjihad di jalan Allah dan tidak perlu takut hilang kedudukan dalam menyampaikan dakwah Islam, amar makruf nahi mungkar. Ayat ini selalu dibaca dalam salat sesudah takbiratul ihram sebagai doa iftitah kecuali kata:

أول المسلمين

diganti dengan

من المسلمين

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Silahkan berkomentar!
Apabila ada penulisan yang salah atau kurang tepat.