Al Baqarah 17

💬 : 0 comment

Tafsir Indonesia Depag Surah Al-Baqarah 17


Perumpamaan mereka adalah seperti orang yang menyalakan api, maka setelah api itu menerangi sekelilingnya Allah hilangkan cahaya (yang menyinari) mereka, dan membiarkan mereka dalam kegelapan, tidak dapat melihat.(QS. 2:17)

مَثَلُهُمْ كَمَثَلِ الَّذِي اسْتَوْقَدَ نَارًا فَلَمَّا أَضَاءَتْ مَا حَوْلَهُ ذَهَبَ اللَّهُ بِنُورِهِمْ وَتَرَكَهُمْ فِي ظُلُمَاتٍ لَا يُبْصِرُونَ

Ayat ini memberikan gambaran lagi tentang orang-orang munafik seperti disebutkan ayat-ayat terdahulu dengan perumpamaan yang nyata.

Orang-orang munafik yang dimaksud dalam ayat ini ialah orang-orang kaum munafik dari ahli-ahli kitab (orang-orang Yahudi). Mereka itu telah beriman kepada kitab-kitab dan rasul-rasul yang telah lalu, maka seharusnya mereka beriman pula kepada Alquran dan Nabi Muhammad saw karena kedatangan Nabi Muhammad itu telah disebutkan dalam kitab-kitab mereka. Akan tetapi disebabkan mereka dipengaruhi oleh kebesaran mereka di masa lampau, mereka tidak mau beriman. Tak ubahnya mereka itu seperti orang yang menyalakan api tatkala menyinari tempat sekitarnya, tiba-tiba api itu padam. Dengan demikian mereka berada dalam gelap gulita.

Firman Allah :

ذَلِكَ بِأَنَّهُمْ آمَنُوا ثُمَّ كَفَرُوا فَطُبِعَ عَلَى قُلُوبِهِمْ فَهُمْ لَا يَفْقَهُونَ

Artinya:
Yang demikian itu adalah karena bahwa sesungguhnya mereka telah beriman. kemudian menjadi kafir (lagi). lalu hati mereka dikunci mati; karena itu mereka tidak dapat mengerti. (Q.S Al Munafiqun: 3)

Seperti ayat yang lalu, maka ayat ini memberikan gambaran yang jelas tentang orang munafik.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Silahkan berkomentar!
Apabila ada penulisan yang salah atau kurang tepat.