Tafsir Indonesia Depag Surah At-Taubah Ayat 79
الَّذِينَ يَلْمِزُونَ الْمُطَّوِّعِينَ مِنَ الْمُؤْمِنِينَ فِي الصَّدَقَاتِ وَالَّذِينَ لاَ يَجِدُونَ إِلاَّ جُهْدَهُمْ فَيَسْخَرُونَ مِنْهُمْ سَخِرَ اللّهُ مِنْهُمْ وَلَهُمْ عَذَابٌ أَلِيمٌ
Terjemah
(Orang-orang munafik itu) yaitu orang-orang yang mencela orang-orang mukmin yang memberi sedekah dengan sukarela dan (mencela) orang-orang yang tidak memperoleh (untuk disedekahkan) selain sekedar kesanggupannya, maka orang-orang munafik itu menghina mereka. Allah akan membalas penghinaan mereka itu, dan untuk mereka azab yang pedih.
Tafsir Kemenag
Dalam ayat ini Allah swt menerangkan bagaimana ejekan dan hinaan orang-orang munafik terhadap orang-orang mukmin yang dengan penuh kepatuhan memberikan sedekah mereka kepada Rasulullah untuk dana tentara Islam berperang. Kepada yang memberikan banyak, mereka mengejek dengan perbuatan ria dan kepada yang memberikan sedikit, mereka hina pula, padahal orang-orang mukmin memberikan sedekah itu, adalah dengan hati yang ikhlas semata-mata karena Allah mengharapkan keridaan Allah.Ejekan dan hinaan orang-orang munafik seperti itu tidak mengurangi semangat orang-orang mukmin untuk berjuang, bahkan mereka sendirilah yang akan dicelakakan. Allah swt akan menghina dan mengejek mereka dan bagi mereka disediakan siksa yang pedih nanti di akhirat.
Asbabun Nuzul
Ada beberapa riwayat yang menerangkan sebab turunnya ayat ini, di antaranya ialah seperti yang dinukilkan oleh al-Wahidi dalam kitab Asbab an-Nuzul: diriwiyatkan oleh al-Bazzar dari Abu Hurairah, ia berkata: Rasulullah saw telah bersabda, "Bersedekahlah kamu, sesungguhnya aku akan mengirimkan satu pasukan untuk pergi berperang (Perang Tabuk)," maka datanglah Abdurrahman bin Auf menghadap Rasulullah saw lalu berkata, "Ya Rasulullah, saya ada mempunyai 4 ribu dinar, yang dua ribu aku sedekahkan sebagai pinjamanku kepada Tuhan dan dua ribu dinar lagi untuk belanja rumah tanggaku." Rasulullah saw menjawab, "Semoga Allah memberimu berkah atas pemberianmu itu, dan memberi berkat pula terhadap yang engkau tinggalkan." Kemudian datang lagi seorang dari kaum Anshar yang mempunyai dua gantang kurma, seraya berkata, "Ya Rasulullah, saya ada mempunyai dua gantang kurma, yang satu gantang aku sedekahkan dan satu gantang lagi untuk keluargaku." Menyaksikan kejadian itu orang-orang munafik mengejek seraya katanya, "Abdurrahman bin Auf hanya mau memberikan sedekahnya karena ria saja." Sedang yang memberikan satu gantang kurma, mereka mengejek dengan kata, "Allah dan Rasul tidak memerlukan yang segantang ini." Maka turunlah ayat ini.https://archive.org/download/ayatquran/009079.mp3
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Silahkan berkomentar!
Apabila ada penulisan yang salah atau kurang tepat.