Tafsir Surah Al Baqarah 207

💬 : 0 comment

Tafsir Indonesia Depag Surah Al-Baqarah 207


Dan di antara manusia ada orang yang mengorbankan dirinya karena mencari keridhaan Allah; dan Allah Maha Penyantun kepada hamba-hambanya.(QS. 2:207)

وَمِنَ النَّاسِ مَنْ يَشْرِي نَفْسَهُ ابْتِغَاءَ مَرْضَاةِ اللَّهِ وَاللَّهُ رَءُوفٌ بِالْعِبَادِ

Setelah selesai menjelaskan sifat-sifat orang-orang munafik yang kotor dan menjijikkan itu, Allah menjelaskan sifat-sifat orang-orang mukmin yang mukhlis.

Berkata Ibnu Abbas, Anas, Said bin Musayyab dan beberapa sahabat yang lain bahwa ayat tersebut diturunkan berhubungan dengan peristiwa Suhaib bin Sinan Ar-Rumi, yang akan mengikuti Nabi saw. berhijrah ke Madinah. Oleh orang-orang Quraisy ia dilarang berhijrah dengan membawa kekayaannya. Suhaib tidak mengindahkan larangan orang-orang Quraisy itu bahkan dengan segala senang hati dan penuh keikhlasan ia menyerahkan semua kekayaannya asal ia dibolehkan berhijrah ke Madinah, maka turunlah ayat tersebut.

Setelah itu Sayyidina Umar bin Khattab beserta beberapa orang sahabat pergi menemui Suhaib dan berkata, "Daganganmu benar-benar beruntung." Berkata Suhaib, "Semoga dagangan saudara-saudara tidak rugi. Kedatangan saudara-saudara ini untuk apakah sebenarnya?" Sayyidina `Umar r.a. memberitahukan bahwa Allah swt. telah menurunkan ayat ini berhubung dengan peristiwa saudara.

Golongan kedua, yaitu orang-orang mukhlis seperti halnya Suhaib yang selalu sama ucapan dan perbuatannya, kata-katanya sesuai dengan apa yang ada di dalam hatinya, bukan lain di mulut lain di hati, tidak bermuka dua. Mereka dengan penuh ikhlas mau menjual dan mengorbankan dirinya dan semua yang ada padanya, demi untuk memperoleh rida Allah swt.

Demikian hendaknya setiap orang yang berjuang di jalan Allah. Ia harus berani mengorbankan apa yang ada padanya biarpun tenaga, harta kekayaan atau kedua-duanya menurut kemampuannya, demi untuk berhasilnya perjuangan, sebagai pencerminan dari iman dan takwa yang ada di dalam hati masing-masing.

Dengan demikian mereka akan termasuk dalam firman Allah swt.:

إِنَّ اللَّهَ اشْتَرَى مِنَ الْمُؤْمِنِينَ أَنْفُسَهُمْ وَأَمْوَالَهُمْ بِأَنَّ لَهُمُ الْجَنَّةَ يُقَاتِلُونَ فِي سَبِيلِ اللَّهِ فَيَقْتُلُونَ وَيُقْتَلُونَ وَعْدًا عَلَيْهِ حَقًّا فِي التَّوْرَاةِ وَالْإِنْجِيلِ وَالْقُرْآنِ وَمَنْ أَوْفَى بِعَهْدِهِ مِنَ اللَّهِ فَاسْتَبْشِرُوا بِبَيْعِكُمُ الَّذِي بَايَعْتُمْ بِهِ وَذَلِكَ هُوَ الْفَوْزُ الْعَظِيمُ

Artinya:
Sesungguhnya Allah telah membeli dari orang-orang mukmin diri dan harta mereka dengan memberikan surga untuk mereka. Mereka berperang pada jalan Allah lalu mereka membunuh atau terbunuh (itu telah menjadi) janji yang benar dari Allah dalam Taurat, Injil dan Alquran. Siapakah yang lebih menepati janjinya daripada Allah. Sebab itu bergembiralah dengan jual-beli yang telah kamu lakukan itu, dan itulah kemenangan yang besar. (Q.S At Taubah: 111)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Silahkan berkomentar!
Apabila ada penulisan yang salah atau kurang tepat.